PETASULTRA.COM : KONAWE – Dalam rangka kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke – 104 di Kecamatan Anggotoa, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), prajurit TNI juga menggelar kegiatan non fisik berupa penyuluhan bahaya Human Immunodeficiency Virus (HIV) atau yang dikenal dengan virus yang dapat memperlemah kekebalan pada tubuh.

Kegiatan itu dilakukan terhadap masyarakat dan pelajar yang ada dilingkungan sekitar wilayah teritorial TMMD ke – 104 di Kabupaten Konawe, di Balai Desa Karandu, kecamatan Anggotoa, Selasa (05/03/2019).

Penyuluhan HIV tersebut dibantu oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Konawe melalui Puskesmas Anggotoa serta di ikuti oleh 100 orang peserta yang terdiri dari Mahasiswa Stikes mandala waluya, Mahasiswa Unilaki, Siswa siswi SMPN 3 Wawotobi dan sejumlah masyarakat.

Dandim 1417/Kendari, Letkol Cpn Fajar Lutvi Haris Wijaya menjelaskan bahwa, kegiatan penyuluhan HIV ini merupakan sasaran non fisik TMMD ke – 104, hal ini juga berkaitan dengan penyuluhan yang sebelumnya telah di laksanakan yakni penyuluhan Narkoba yang dikarenakan memiliki hubungan terkait antara narkoba dengan HIV.

Baca Juga  Bertemu Tiga Tungku Tanah Papua Kemen PPPA Bahas Pembangunan Kesetaraan Gender

“Untuk itu kami melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat agar melakukan penyuluhan HIV ini, dan kami juga telah memberikan jadwal kegiatan program TMMD kepada Dinas-dinas terkait tentang kegiatan kegiatan sasaran non fisik yang akan dilaksanakan pada program TMMD,” ungkapnya

Sementara itu ditempat yang sama, Kepala Puskesmas Anggotoa, Nurlela Saranani menuturkan bahwa kegiatan yang dilakukan ini memberikan pelajaran bagaimana proses penyebaran serta kebiasaan apa saja yang dapat memunculkan HIV pada tubuh manusia.

“Jadi yang perlu diketahui itu kita hatus, hindari alkohol dan obat-obatan terlarang, lakukan hubungan seks yang aman, kemudian jangan pernah berbagi jarum atau alat suntik pokoknya harus steril. Selanjutnya hindari menyentuh darah dan cairan tubuh orang lain, serta melakukan perawatan medis bagi wanita yang hamil atau sedang sakit,” ucapnya

Atas terselenggaranya kegiatan itu, Andi warga Desa Karandu, Kecamatan Anggotoa, Kabupaten Konawe, mengucap rasa terima kasih, sebab menurut dia kegiatan non fisik ini sangat bermanfaat bagi warga di wilayahnya.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada TNI serta instansi yang turut andil dalam kegiatan ini, jujur dengan adanya TMMD ini kegiatan seperti ini baru pertama kali pak saya melihat ada penyuluhan di tempat kami, saya sangat senang karna ini bermanfaat bagi warga masyarakat yang lain,” bebernya.

Baca Juga  Resmikan Dapur Umum, BPBD Muna Bareng TNI-Polri Berbagi 500 Porsi Takjil

Laporan : Ulya Asrtiani

Editor     : Falonk

[artikel number=5 tag=”kepolisian”]