PETASULTRA.COM,Konsel – Pengukuhan 2 (dua) personil Bintara Babinpotdirga secara simbolis oleh Komandan Lanud Haluoleo bertempat di lapangan Tembak Anoa Lanud Haluoleo, Kamis, (8/10/2020).

Komandan Lanud Haluoleo Kolonel Pnb Muzafar, S.Sos,.M.M. melantik dan mengukuhkan personil bintara Pembina Potensi dirgantara (Babinpotdirga).
di lapangan Tembak Anoa, yang di rangkai dengan kegiatan menembak senapan Laras pendek (Pistol).

Pelda Tarsius Jamaludin dan Serda Jodi Prayitno Putra mendapatkan penyematan, pemasangan Ban Babinpotdirga oleh Kolonel Pnb Muzafar, S.Sos,.M.M. saat melantik di saksikan oleh para personil perwira, Bintara dan Tamtama Lanud Haluoleo serta undangan yang di hadiri oleh para Kepala Desa, yang di antaranya, Desa Ambaipua, Desa Amoito Siama dan Amoito Induk, Rambu-rambu Jaya, Desa Onewiila, Desa Lamomea dan Desa Konda Satu.
Dalam sambutan Komandan Lanud Haluoleo yang
sebelumnya membacakan Surat dalam pelaksanaan tugas sebagai Bintara Pembina Potensi Dirgantara (Babinpotdirga) Lanud Haluoleo.

“Berpesan, agar di dalam melaksanakan tugas pengabdian terhadap TNI AU melalui Prajurit Pembinaan Potensi Dirgantara di wilayah Lanud Haluoleo dengan selalu berpedoman pada Saptamarga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI, dan menjaga nama baik satuan,
Jaga Amanah pimpinan dan masyarakyat dalam menjalankan tugas sebagai Babinpotdirga. Hindari sekecil apapun perbuatan yang melanggar disiplin maupun aturan undang-undang. Serta utamakan faktor keamanan baik personel maupun materiil yang dibawa selama pelaksanaan tugas. Terapkan protokol kesehatan dengan disiplin diri,” ujarnya.

Lebih jauh dikatakan, keharusan menjaga kekompakan dan soliditas di antara sesama Prajurit TNI di tempat penugasan. Karena pembinaan teritorial dan pembinaan potensi dirgantara seyogyanya dilaksanakan secara sinergitas bersama prajurit.

“Dengan menunjukan mental dan loyal sebagai seorang prajurit Babinpotdirga yang mempunyai tugas dan kewajiban seperti menggalang, penghubung yang merupakan perpanjangan tangan, perwakilan dari pimpinan dalam hal ini komandan Lanud dalam berkordinasi, kerjasama sesuai kapasitas pengapdian terhadap Negara Kesatuan Repuplik Indonesia (NKRI)

Dalam upaya pembinaan kesadaran masyarakat terhadap kegiatan dan pelaksanaan di lapangan yang terkait dengan dunia penerbangan dengan segala aspek salah satunya dengan lebih intensif ialah mengontrol, patroli serta mensosialisasikan tentang bahaya serta dampak dari hobi dan kesenangan yang tidak terkontrol, termonitor yang berakibat fatal bagi penerbangan.

“Bagian di antaranya dengan menerbangkan Dron, bermain Layang- layangan, balon udara serta pembakaran lahan (kebun), Sampah di seputaran areal Bandara Haluoleo, serta mengajak dan menyebarluaskan minat dirgantara di kalangan masyarakat pemuda dan pemudi dengan melalui pembinaan olahraga dirgantara seprti Paralayang, ucap komandan Lanud Haluoleo Kolonel Pnb Muzafar, S.Sos,.M.M.

Baca Juga  Kesatuan Pemuda Mahasiswa Lingkar Tambang. Tegas Mengharamkan TKA Masuk Di Bumi Anoa