Ryfain Tuani (kanan) saat berfoto bersama Petahana Bupati Muna, LM. Rusman Emba, ST. (istimewa)

PETASULTRA.COM-MUNA. Soal dukungan politik pribadi Umar Bonte (UB) kepada Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Muna, LM. Rajiun Tumada – H. La Pili, justru dianggap menguntungkan Petahana Bupati Muna, LM. Rusman Emba yang diusung oleh partai besutan Megawati Soekarno Putri untuk maju pada Pilkada serentak 9 Desember 2020.

UB yang telah diketahui sepak terjangnya sejak dulu itu, diyakini justru dapat merusak perjuangan para tim pemenang Rusman-Bachrun dengan akronim Terbaik saat memilih bergabung. Pasalnya, kader nasional PDIP itu dikenal berkarakter lebih mengedepankan kepentingan pribadi.

“UB itu dikenal kerap manuver kesana kemari hanya untuk mengejar kepentingan pribadi. Jadi saran saya untuk kakanda UB jangan asal bunyi sebut RE tidak mampu menyatukan kader,” sindir Ryfains Tuani, salah satu tim Jubir Terbaik kepada PetaSultra.Com, Kamis (17/9/2020).

Menurut pemuda yang akrab disapa Ifan itu, jika UB dan sejumlah kader pengurus DPC PDIP yang tidak patuh terhadap putusan DPP jangan setengah-setengah sebaiknya keluar dari partai berlambang banteng moncong putih itu.

Baca Juga  Diduga Terjadi Konspirasi Pemilihan BPD, Masyarakat di Mubar Unjuk Rasa ke Polres Muna

Karena sangat jelas apa yang menjadi intruksi Ketum DPP PDIP, Megawati Soekarno Putri dan Sekjen, Hasto Kristiyanto, bagi kader yang tidak patuh dan tidak sejalan dengan ideolagi partai dipersilahkan keluar atau diberi sanksi pemecatan.

“Alhamdulillah sejauh ini pergerakan PDIP dan semua partai pengusung semakin solid untuk menangkan Rusman-Bachrun. Jadi kakanda UB berhentilah membuat opini sesat karena tim pemenang terbaik saat ini semakin kokoh,” pungkas Ifan.

Penulis: Arto Rasyid