Jubir Tim Pemenang Paslon Bupati Muna akronim Terbaik, Sahrul. (istimewa)

PETASULTRA.COM-MUNA. Sahrul, selaku Juru Bicara (Jubir) tim pemenang Pasangan Calon (Paslon) dengan akronim TERBAIK (TEruskan Rusman – BAchrun pIlihan Kita), meminta kepada LM. Rajiun Tumada dapat menahan ego dan hasrat politiknya agar sementara waktu tidak “seliweran” di Kabupaten Muna.

Hal itu bukan tanpa dasar, sebab kata pemuda yang akrab disapa Bung Arul itu, larangan tersebut semata-semata demi menjaga keselamatan masyarakat banyak dari pandemi Global Covid-19 yang terus menjadi momok menakutkan hingga diseluruh belahan dunia.

“Himbauan ini termasuk tim sukses Rajiun harus patuh dan taat, jika mereka abaikan protokol kesehatan maka atas dasar aturan tim gugus tugas akan mengambil langkah tegas sebagai sanksi bagi yang kapatuli,” tegas Arul kepada PetaSultra.Com saat ditemui diWarkop Simpang Tiga, Selasa (15/9/2020) malam.

Menurut Arul, meski Rajiun yang tercatat sebagai Balon Bupati Muna, telah menjalani karantina mandiri selama 10 hari dirumah dan dinyatakan negatif Covid-19 pasca menjalani test Swab untuk kedua kalinya di Instalasi Laboratorium Patologi Klinik RSU Bahteramas Sultra, pada (13/9/2020).

Baca Juga  Tiga Indikator, Rusman Emba Optimis Kantongi Rekomendasi DPP PDIP

Namun tidak menjamin jika Rajiun langsung sehat, sebab karantina mandiri belum cukup sebagai syarat untuk bebas berinteraksi dengan masyarakat, karena harus kembali menjalani karantina lanjutan selama 14 hari serta menjalani test swab ke tiga kali untuk benar-benar memastikan telah sembuh dari Covid-19.

“Masyarakat harus tetap waspada, hindari kontak langsung dengan pak Rajiun, walau dinyatakan negatif tapi beliau masih pasien dalam pengawasan tim gugus tugas covid 19,” terangnya.

Sambung Arul, Bupati Muna, La Ode Muhammad Rusman Emba, ST, yang notabane Ketua Gugus Tugas Covid-19 telah menghimbau kepada seluruh pihak agar patuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai pandemi Covid-19.

“Ini aturan yang wajib dipatauhi oleh beliau (Rajiun), apalagi tim gugus tugas Covid 19 Pemkab Muna sangat tegas dalam pelaksanaan penerapan protokol kesehatan,” tutupnya.

Diketahui Instalasi Laboratorium Patologi Klinik RSU Bahteramas Sultra telah mengeluarkan hasil swab, Balon Bupati Muna, LM. Rajiun Tumada pada (14/9/2020), yang dinyatakan negatif usai menjalani test swab sehari sebelumnya, pada (13/9/2020).

Baca Juga  Peran Satpol PP, Unras dan Pemilik Ternak

Berdasarkan itu, Liaison Officer (LO) LM. Rajiun Tumada – La Pili akronim RAPI, pada (15/9/2020), kemudian menyerahkan hasil swab tersebut ke kantor KPU Muna untuk memenuhi salah satu persyaratan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Muna pada Pilkada serentak yang akan dihelat pada 9 Desember 2020.

Penulis: Arto Rasyid