PETASULTRA.COM – MUNA. Hari kedua penyemprotan cairan desinfektan terkonsentrasi pada jalur masuk Kabupaten Muna melalui penyebrangan laut, Selasa (24/3/2020). Yakni dipelabuhan Nusantara Raha dan pelabuhan Ferri Tampo-Torobulu.
Mobil dan motor yang dikendarai para penumpang saat itu tak luput dari proses sterilisasi yang kembali dipimpin oleh Bupati Muna, Laode Muh. Rusman Emba, ST dengan didampingi Pj. Sekda Muna, Muhammad Djudul, M.Si beserta rombongan Tim Satuan Tugas (Satgas) percepatan pengendalian Covid-19.
Kapal ferri dan viber pemuat penumpang turut disemprot menggunakan cairan berbahan kaporit yang dicampur dengan racikan sendiri itu.
Selain itu, Bupati Muna juga kembali membagikan masker gratis kepada puluhan penumpang yang baru saja masuk/kembali di Daerah yang dipimpinnya tersebut.
Pantuan PetaSultra.Com, sebelum kapal ferri sandar didermaga sekitar pukul 19.00 Wita, Bupati Muna lebih dulu cek kesiapan posko darurat BPBD Muna serta menyemprotkan cairan desinfektan diwilayah pelabuhan.
Sementara tim medis Dinkes Muna memperagakan cara mencuci tangan dengan benar kepada pedagang, tukang ojek dan warga sekitar yang sempat menyaksikan proses sterilasi tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Muna, Rimba Sua, mengatakan proses sterilisasi dilakukan untuk memberi keyakinan kepada masyarakat bahwa dalam mengantisipasi mewabahnya Covid-19, Pemda Muna tidak tinggal diam.
Untuk saat ini, lanjut Rimba Sua, penyemprotan cairan desinfektan terkonsentrasi pada jalur masuk dan keluar Kabupaten Muna dengan tujuan mensterilkan dari ancaman masuknya Covid-19.
“Semua pencegahan akan dilakukan pemerintah daerah agar masyarakat tidak panik berlebihan karena sampai saat ini Muna aman dari suspect virus corona,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Muna, Laode Muh. Rusman Emba, ST menyatakan sterilisasi masif dilakukan ditempat publik agar masyarakat yang menggunakan angkutan umum baik kota maupun luar kota tetap merasa nyaman dan aman dari virus corona.
“Tentunya proses sterilisasi ini berkelanjutan untuk meredahkan kekhawatiran dan sebagai jaminan ke masyarakat, kali ini dilakukan dipelabuhan ferri tampo, pelabuhan nusantra dan jalan, selanjutnya dilokasi publik lainnya seperti diterminal angkutan umum,” ungkapnya.
Penulis: Arto Rasyid