PETASULTRA.COM : KONAWE – Dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke-104, sejumlah masyarakat di Kecamatan Anggotoa, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) merasa sangat terbantu.
Keseruan TNI bersama Masyarakat Konawe, juga diciptakan dalam rasa keharmonisan dan keselarasan guna mempererat tali persaudaraan, sehingga kegiatan TMMD mampu meringankan beban masyarakat.
Tak terkecuali yang dirasakan salah satu masyarakat, Supriono (40) pemilik rumah, dari warga Desa Lawuka, Kecamatan Anggotoa, Kabupaten Konawe, saat menggelar masak-masak bersama anggota TNI, Selasa (26/2/2019) sekitar pukul 19.00 Wita.
“Alhamdulillah saya sangat bersyukur dengan adanya TMMD di lima Desa yang ada di Kecamatan Anggotoa, tentunya juga kami sangat terbantu. Dan semoga kedepannya Desa kami ini bisa tergolong Desa yang maju seperti Desa-desa lainnya, “ungkap Supriono
Untuk itu, kehadiran TNI di kediamannya, lanjut Supriono, bisa menjadi contoh baik bagi anak-anaknya serta para generasi penerus bangsa yang mendiami wilayah tersebut.
“Dengan adanya Bhabinsa yang tinggal dirumah saya, anak kedua saya itu kalau kemana-mana selalu ikut sama TNI, mungkin karena dia juga ingin masuk Abri. Yahh, semoga para penerus bangsa bisa menjadikan contoh teladan seperti TNI yang bekerja keras membangun desa kita disini,”katanya
Ditemui ditempat berbeda, Kapten Inf Salmar Gona Danramil 1417/02/Wawotobi menjelsakan bahwa, selama kegiatan TMMD tersebut, seluruh prajurit akan tinggal dan berbaur bersama masyarakat.
“Seluruh peserta TMMD harus senantiasa melaksanakan komunikasis sosial, contoh seperti pada saat masak sayur dan sejenisnya untuk sehari-harinya itu bagaimana caranya dia membangun komunikasi sosial dengan keluarga yang ada dirumah tempat tinggal mereka,” ucapnya
Mantan Danramil Ranomeeto itu juga mengungkapkan, “Usai melaksanakan TMMD di siang hari, para anggota ketika di malam hari juga bermain musik, catur dan geple bersama masyarakat sambil mencari tahu situasi di Desa itu, baik dari segi ekonominya, pendapatan masyarakatnya, keamanannya, dan juga pemerintahannya, “beber Kapten Inf Salmar Gona
Olehnya itu kehadiran anggota TNI diharapkan mampu menjadi orang tua angkat bagi anak-anak diwilayah tersebut, “Jadi mereka ini menjadi orang tua angkatlah, sehingga komikasi ini tidak terputus. Kemudian dengan adanya kami disini mereka bisa tau TNI itu seperti ini loh, jadi keluarganya bisa memasukan anaknya yang ingin jadi Prajurit TNI,”papar Salmar Gona
Untuk diketahui, Anggaran yang dikucurkan dalam kegiatan TMMD ke-104 Konawe sungguh fantastis mencapai lebih dari Rp2 miliar, anggaran tersebut akan digunakan untuk pembangunan bagi masyarakat yang menyasar di lima desa di Kecamatan Anggotoa, Kabupaten Konawe, yakni Desa Wowaperase, Nario Indah, Karandu, Wowanario dan Lawuka.
TMMD di bawah naungan wilayah Kodam XIV/Hasanuddin Kota Makassar itu merupakan markas TNI kelima terbesar se-Indonesia. Kemudian kegiatan itu akan berlangsung hingga 26 Maret 2019 mendatang.
Laporan : Ulya Astriani
Editor : Zianayla