PETASULTRA.COM-MUNA. Tercatat 120 warga yang menjalani Rapid Test Massal diwilayah Pelabuhan Nusantara Raha, hasilnya Non Reaktif (Negatif) semua.
Kegiatan yang dilaksanakan Gugus Tugas Covid-19 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna pada (20/5/2020) itu, merupakan inisiasi dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) kelas II Kendari.
Dengan menggandeng pihak terkait rapid test tersebut menyasar para penumpang tujuan Raha-Kendari, para buruh, pedagang kaki lima, petugas yang bekerja diwilayah Pelabuhan Nusantara Raha serta warga sekitar.
Tak hanya itu, Tenaga Medis (Nakes) dan BPBD turut membagikan masker bagi warga yang masuk dalam wilayah Pelabuhan Nusantara Raha tanpa mengenakan masker.
Direktur RSUD Muna, dr. Muhammad Marlin menerangkan, kegiatan yang diinisiasi oleh KKP Kelas II Kendari sebenarnya menargetkan sebanyak 150 sampel rapid test namun dalam pelaksanaannya hanya mencapai 120 saja.
“Kan kegiatan ini waktunya sehari, jadi pengambilan sisa sampel rapid testnya akan dilanjutkan setelah jam istirahat (pukul 14.00 wita) dengan menunggu penumpang tujuan Kendari dan Bau-Bau,” ujarnya disela pelaksanaan rapid test massal.
Ia menambahkan, untuk hasil rapid test nya dalam waktu 10-15 menit langsung dapat diketahui apakah reaktif atau non reaktif.
“Kami juga tetap menerapkan protokol kesehatan diantaranya dengan mengenakan APD lengkap,” tutupnya.
Diketahui dalam pelaksanaan rapid test massal diwilayah Pelabuhan Nusantara Raha turut melibatkan Dinkes Muna, RSUD Muna, BPBD Muna, IDI Muna, Syabandar, KP3 dan Dokkes Polres Muna.
Penulis: Arto Rasyid
