PETASULTRA.COM – KONSEL.Ditengah bergejolaknya pandemi virus Covid-19 seharusnya Pemerintah Desa lebih tegas melakukan pembasmian virus dengan langkah-langkah penyemprotan atau pembuatan cuci tangan masing-masing warga.(18/04/2020).
Selama Virus ini menjadi pembahasan ditiap tiap Negara,tepatnya Desa Toluwonua belum ada langkah-langkah yang Strategis untuk mengantisipasi mewabahnya pandemi ini.husus kecamatan Mowila beberapa desa sudah melakukan penyemprotan tetapi Desa Toluwonua tidak ada sma sekali respon.
“Dari bulan Maret sampai hari ini April, saya belum melihat langkah lagkah Pemerintah Desa dalam melakukan penanganan virus kovid-19 ini,Misalnya melakukan penyemprotan keliling,ataupun hal lainnya,Seharusnya Pemerintah harus cepat sigap melakukan penanganan Covid-19 yang sangat mematikan ini”,Ungkap Jusman Warga Desa Toluwonua.
Lanjut Jusman “Pemerintah Desa jangan memilih untuk diam dalam situasi seperti ini, iya mesti memikirkan solusi apa yg harus di lakukan dalam penanganan wabah covid-19 ini, dan kami sudah menawarkan solusi kepemerintah setempat terkait penyomprotan disinfektan, namun sampai hari ini belum ada sama sekali tanggapan, dari Pemerintah untuk turun terkait penyemprotan tersebut”.
“Saya analisa Pemerintah Desa hari ini sangat acuh dengan persoalan keselamatan masyarakatnya karena tidak ada himbauan apapun dan langkah yang dilakukan dalam situasi ini”.Imbuhnya
Hari ini Masyarakat sangat membutuhkan perhatian Pemerintah,walaupun bagaimana mereka sebagai pemimpin lebih tau dan memahami kondisi kekawatiran masyarakatnya.Dan seharusnya Pemerintah tunjukan rasa kepedulian, kemanusiaan terhadap masyarakatnya.
Saya himbau kepada Pemerintah Desa untuk cepat melakulan tindakan penanganan Kovid-19 ini,tutup Jusman (Kabid Humas Komisariat Faperta HMI MPO cabang Kendari).
Hingga terbitnya berita ini awak media PETASULTRA.COM blum bisa mengkonfirmasi pihak Pemerintah Desa Toluwonua.
Penulis:Laode M.Nur Sunandar
