PETASULTRA.COM – KONSEL . Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel) Provinsi Sulawe Tenggara(Sultra) menggelar pelatihan Kesamaptaan, yang di ikuti 105 anggota Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (POL PP & Damkar).

Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga di dampingi Sekretaris Daerah (Sekda), H. Sjarif Sajang dan Kasatpol PP, H. Amran Aras dan Kabag Humas Setda, Gunawan Syah, bertempat di halaman kantor Satpol-PP Konsel, Senin (11/11/2019).

Pelatihan digelar selama 2 (dua) hari mulai tanggal 11 – 12 November 2019, bertujuan dalam rangka meningkatkan profesionalitas POL PP dalam melaksanakan tugas penegakkan Perda, penyelenggaraan trantibum serta linmas. Dengan pemateri berasal dari Kodim 1417-12 Kendari dan Polres Konsel.

“Kegiatan ini merupakan upaya Pemda untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi anggota Satpol PP terhadap tugas dan fungsi yang dilaksanakan, utamanya membentuk karakter yang berintegritas, disiplin dan beretika serta membangun jiwa korsa sehingga bisa bekerja lebih baik sesuai aturan yang berlaku,” kata Bupati Konsel, H. Surunuddin Dangga mengawali sambutannya.

Baca Juga  Cerai dengan Wakilnya,Tony Herbiansyah Diincar Parpol Untuk Koalisi

Apalagi seorang Satpol PP tugasnya berhadapan dengan masyarakat yang dituntut memiliki pengetahuan lebih, ucapnya, sejalan juga dengan fungsi Pemda masa kini dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, sebagai bagian pelaksanaan reformasi birokrasi yang perlu terus ditingkatkan. Yang harus berada ditengah-tengah masyarakat secara langsung.

“Agar lebih dekat dan pelayanan kemasyarakat lebih maksimal, saya minta Sekda melihat regulasi untuk menempatkan anggota Pol PP di setiap Kecamatan, jadi bukan hanya bertugas mendampingi pejabat daerah saja namun harus mementingkan khalayak umum dengan mengedepankan komunikasi persuasif,” pungkas Surunuddin.

Ia juga menjelaskan bahwa masyarakat semakin butuh akan pelayanan Pemerintah dalam menciptakan kantibmas, pencegahan dan penanggulangan kebakaran, tentunya kita juga melakukan pembinaan kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan, seperti mengaktifkan pos ronda.

Untuk itu, tandas Surunuddin, kualitas sdm dan pembenahan sarana dan prasarana serta berbagai regulasi terus kita tingkatkan dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Satpol PP & Damkar, salah satunya melalui pelatihan ini, sembari berharap ilmu yang di dapatkan bisa diaplikasikan dalam menjalankan tugas-tugasnya sehingga dapat mendukung tercapainya pelaksanaan Otoda.

Baca Juga  Langgar Norma Pengkaderan, Milwan: Sesungguhnya La Pili Meninggalkan PKS

Sementara itu dalam laporannya, Kasatpol PP & Damkar Konsel, Anwar Aras mengatakan bahwa selama 2 hari pelaksanaan kegiatan, keseluruhan peserta pelatihan diasramakan di aula dan barak kantor, dan bagi yang dianggap lulus dan memenuhi persyaratan akan diberikan penghargaan.

Adapun materi yang akan mereka dapatkan selama pelatihan, ungkapnya, yakni, pelatihan dalmas/PHH, srategi pembinaan trantib, pengetahuan penjagaan, pengawalan, pengenalan regu dan patroli, teknik komunikasi, negosiasi dan pengedali massa, pelatihan PBB, fisik, mental, sikap kepamongprajaan, keprotokoleran serta teknik pencegahan dan penanggulangan kebakaran.

Dengan tujuan utama pelatihan, tutur Amran, yakni untuk meningkatkan pengetahuan keterampilan, sikap dan perilaku anggota Pol PP & Damkar dalam bentuk penerapan kedisiplinan dan tanggun jawab serta membantu Pemda dalam menjalankan Perda.

Penulis asdam