PETASULTRA.COM : BUTENG-Sempat hilang selama tiga hari,seorang wanita paruh baya bernama Wague (50) asal Desa Wakea Kea, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), akhirnya ditemukan oleh pihak Badan Search And Rescue (Basarnas) Kendari melalui Tim Search Pos SAR Baubau, Senin 10 Desember 2018 sekitar pukul 12.25 Wita.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Humas Basarnas Kendari Wahyudi, Selasa 11 Desember 2018, dimana peristiwa tersebut diketahuinya dari laporan salah satu pemerintah desa setempat.
“ Peristiwa itu awalnya kami terima Senin kemarin sekitar pukul 05.20 Wita dari bapak Fardin yang merupakan Kepala Desa disana, dimana menurut informasi Fardin menyebutkan bahwa salah satu warganya hilang dikebun, “ungkapnya
Berdasarkan laporan tersebut, lanjut Yudi, pihaknya pun langsung mengerahkan personil Tim Rescue Pos SAR Baubau menuju Tempat Kejadian Musibah (TKM) beserta alat pendukung lainnya untuk melakukan pencarian terhadap Wague (Korban_red).
“Setelah kita menerima laporan itu, pada pukul 05.26 Wita, Tim Pos SAR Baubau langsung menuju ke TKM untuk mencari korban,”ucapnya
Berselang beberapa waktu kemudian, pada Pukul 12.25 Wita, Tim Pos SAR Baubau bersama tim gabungan lain akhirnya berhasil menemukan Wague dalam keadaan selamat, “Jadi korban kita temukan jarak 1 kilo meter dari tempat pertama kali terlihat, dan kondisi korban saat itu sudah lemas, kemudian Wague dilarikan ke Puskesmas Rahia, Kabupaten Buteng, untuk mendapatkan tindakan medis, “beber Wahyudi
Untuk diketahui kejadian tersebut bermula pada Sabtu 8 Desember 2018 sekitar pukul 12.00 Wita, dimana saat itu korban bersama suami dan tiga orang anaknya berkunjung ke kebun mereka yang jaraknya 500 meter dari kediamannya.
Kemudian, pada saat akan kembali kerumah sekitar pukul 18.30 Wita, Suami dan anak korban tidak melihat Wague di sekitar kebun itu, dan mereka pun memutuskan kembali kerumah dengan harapan Wague mungkin sudah lebih dahulu kembali kerumahnya.
Namun sayang, setelah tiba dirumah suami korban tak mendapati wanita paruh baya itu. Atas hal tersebut sang Suami korban pun langsung melaporkan ke Kepala Desa setempat.
Adapun pihak yang terlibat dalam pencarian korban diantaranya, Bhabinsa setempat, Polsek setempat, Aparat Desa setempat dan Masyarakat setempat. (Erwin)
